
Samarinda, 2025 β Dalam rangka meningkatkan pengetahuan kesehatan dasar sejak usia dini, SD Muhammadiyah 2 Samarinda bekerja sama dengan mahasiswa Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur (UMKT) mengadakan kegiatan Sosialisasi Solusi Pertolongan Pertama pada Luka Bakar. Kegiatan ini ditujukan kepada siswa sekolah dasar sebagai bentuk edukasi penting dalam menangani cedera ringan yang sering terjadi di lingkungan rumah maupun sekolah.
π Tujuan Kegiatan
Program sosialisasi ini bertujuan:
- Mengajarkan anak cara menangani luka bakar dengan langkah yang tepat.
- Mencegah kebiasaan salah dalam pertolongan pertama seperti mengoleskan odol, mentega, atau kecap pada luka bakar.
- Meningkatkan kesadaran siswa tentang keselamatan dan kesehatan diri.
π©Ή Materi yang Disampaikan
Pada kegiatan ini, mahasiswa UMKT memberikan materi mengenai:
β Jenis Luka Bakar
- Luka bakar ringan (merah, panas, sedikit bengkak)
- Luka bakar berat (melepuh, luka dalam, kulit mengelupas)
β Langkah Pertolongan Pertama yang Benar
Siswa diajarkan cara pertolongan sederhana yang mudah diterapkan:
- Dinginkan area luka dengan air mengalir selama 10β20 menit.
- Jangan olesi apa pun, termasuk odol, mentega, minyak, atau kecap.
- Tutup luka dengan kain bersih atau perban steril.
- Segera bawa ke dokter jika luka melepuh atau luas.
Mahasiswa juga memperlihatkan contoh alat P3K sederhana yang dapat digunakan anak-anak ketika melihat temannya terluka di sekolah.
π Metode Edukasi Menyenangkan
Kegiatan disampaikan secara interaktif dengan:
- Video animasi edukasi luka bakar
- Demo langsung pertolongan luka bakar
- Kuis berhadiah untuk siswa yang aktif
- Simulasi praktek menggunakan media boneka tangan
Dengan metode ini, siswa terlihat antusias, aktif bertanya, dan mampu mempraktikkan langkah pertolongan pertama dengan benar.
π©ββοΈπ¨ββοΈ Kolaborasi Pendidikan dan Kesehatan
Kepala SD Muhammadiyah 2 Samarinda menyampaikan apresiasi atas kontribusi UMKT dalam memberikan edukasi kesehatan yang tepat sejak dini.
βKerja sama ini sangat bermanfaat untuk membentuk generasi sehat dan peduli keselamatan diri. Semoga kegiatan seperti ini terus berlanjut,β ujar perwakilan pihak sekolah.
Sementara itu, mahasiswa UMKT menyatakan bahwa kegiatan ini juga menjadi pengalaman berharga bagi mereka sebagai tenaga kesehatan masa depan untuk mengabdi kepada masyarakat.






Tinggalkan Balasan